A. Masalah Pokok EkonomiKata ekonomi pertama kali digunakan oleh
Xenophone (Filsuf Yunani). Ekonomi sendiri berasal dari kata
Oikos dan
Nomos (pengaturan rumah tangga).
Menurut Paul A. Samoelson, ekonomi adalahh studi tentang perilaku orang dan masyarakat dalam memilih cara menggunakan sumber daya yang langka dan memiliki alternatif penggunaan, dalam rangka produksi, distribusi saat ini maupun mendatang kepada berbagai individu dan kelompok yang ada dalam masyarakat.
Ilmu ekonomi timbul akibat persoalan pokok, yaitu :
kelangkaan. Hal tersebut terjadi karena kebutuhan yang tidak terbatas lebih besar daripada alat pemuas kebutuhannya. Akibatnya timbul
persoalan dasar ekonomi yaitu:
- What ( Barang apa yang akan diproduksi)
- How (Bagaimana cara memproduksinya?)
- For whom (Untuk siapa diproduksinya?)
B. Kebutuhan dan Jenis-jenis KebutuhanKebutuhan adalah keinginan untuk pemuasan baik rohani maupun jasmani terhadap suatu benda atau/dan jasa.
Jenis - janis kebutuhan:a. Intensitasnya
- primer (sandang, pangan, papan)
- sekunder (TV, kulkas, meja)
- tersier (mobil mewah, parabola)
*semua tergantung pada kualitas hidup seseorang karena belum tentu semua orang memiliki kebutuhan yang sama.
b. Waktunya
- sekarang ( obat buat orang sakit, sekolah)
- masa yang akan datang (pembiayaan orang tua)
c. Sifatnya
- jasmani (makan minum, olahraga)
- rohani (pendidikan)
d. Subjeknya
- individu (alat tulis bagi pelajar)
- kelompok (jembatan layang, pasar)
C. Barang dan Jenis-jenis Baranga. Wujudnya
- barang konkret
- barang abstrak
b. Sifatnya
- barang ekonomi
- barang bebas
c. Fungsinya
- barang konsumsi
- barang produksi
d. Sifat hubungannya
- barang substitusi (pengganti)
- barang komplementer (pelengkap)
e. Prosesnya
- bahan mentah
- barang setengah jadi
- barang jadi
f. Barang Inferior = barang yang permintaannya menurun ketika pendapatan seseorang mengalami kenaikan. contoh : gaplek, kartu remi
g. Barang giffen = barang inferior yang memiliki efek pendapatan lebih besar daripada substitusinya.
Macam macam kegunaan barang:a. Element utility (kegunaan dasar)
ex : batu bata dari tanah liat
b. Time utility ( kegunaan waktu)
ex: jas hujan saat hujan
c. Place utility (kegunaan tempat)
ex: roda moil di toko mobil
d. Form utility (kegunaan bentuk)
ex: keranjang anyaman bambu
e. Ownership utility (kegunaan hak milik)
ex: keranjang sampah buat pemulung
f. Service utility ( kegunaan pelayanan)
ex: montir di bengkel
(part I)